Mari mengenal sejarah Nasionalisme

 

Sumber gambar : materisma.com

Halo, pada artikel kali ini saya akan membahas tentang sejarah Nasionalisme. Yaudah ayo kita bahas bersama.

Pada abad ke 19 dan 20, berkembanglah paham nasionalisme. Menurut Otto Bouer, nasionalisme muncul karena adanya persamaan nasib. Namun menurut Hans Kohn, nasionalisme adalah suatu paham yang menempatkan kesetiaan tertinggi individu kepada negara dan bangsa. Menurut Ernest Renant, nasionalisme ada ketika melihat muncul keinginan untuk bersatu.

Para pejuang nasional Indonesia juga menganut prinsip nasionalisme. Perkembangan paham nasionalisme bertujuan untuk mempersatukan penduduk Bumiputera, Arab, Cina, dan keturunan Belanda. Pada abad ke 18, paham nasionalisme menjadi penggerak di Eropa barat dan Amerika Utara.

Pada abad ke 20, nasionalisme menyebar ke wilayah Asia, Afrika, dan Amerika Latin. Pada abad ke 19 disebut sebagai zaman pertumbuhan dan nasionalisme modern Asia, Afrika, dan Amerika Latin, bukannya hanya itu paham nasionalisme juga banyak melahirkan negara yang merdeka di dunia.

Sebab lahirnya nasionalisme adalah penaklukan negara bangsa lain oleh negara tertentu yang menimbulkan kesengsaraan bagi masyarakat negara bangsa yang di taklukkan. Berkembangnya paham nasionalisme modern tidak di pelopori oleh para politikus, tetapi oleh para ahli ilmu pengetahuan. Pelopor paham nasionalisme di Eropa barat adalah John Locke, J.J Rousseau, John Gottfried Herder dan masih banyak lagi.

Itulah sejarah dari nasionalisme. Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi anda. Terima kasih bagi anda yang sudah membaca artikel ini. Jangan lupa untuk share artikel ini. Semoga dapat menambah wawasan dan pengetahuan anda.